Peninggalan kerajaan Hindu
|
Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar di Indonesia, Candi yang
terbesar berketinggian 47 meter, dibangun pada abad 9. Letaknya berada
17 km arah timur Yogyakarta di tepi jalan raya menuju Solo. |
|
Prasasti Ciaruteun (Kerajaan Pajajaran) |
|
Dibangun Abad ke - : tahun 1354 | | |
|
|
Candi Borobudur |
|
|
|
|
|
|
|
Candi Penataran
Semenjak
runtuhnya kerajaan Majapahit yang kemudian di susul dengan masuknya
agama Islam, banyak bangunan suci yang berkaitan dengan agama Hindu /
Budha begitu saja di tinggalkan oleh masyarakat penganutnya. Lama-lama
bangunan-bangunan suci yang tidak lagi dipergunakan itu di lupakan
orang-orang karena masyarakat sebagian besar telah berganti kepercayaan.
Akibatnya bangunan tersebut menjadi terlantar tidak ada lagi yang
mengurusnya, pada akhirnya tertimbun longsoran tanah dan semak semak
belukar. Yang nampak adalah puing - puing berserakan di sana
sini. Ketika daerah ini berkembang menjadi pemukiman keadaannya menjadi
lebih parah lagi. Batu - batu candinya di bingkar orang dari susunannya
untuk keperluaan alas bangunan rumah atau pengeras jalan, sedangkan
batu bata yang di tumbuk untuk dijadikan semen merah. Sejumlah batu-batu
berhias dan juga arca-arca di ambil oleh sinder - sinder perkebunan.
Keadaan yang menyedihkan ini berlangsung cukup lama, sampai datangnya
para peneliti pada sekitar permulaan abad XIX. Dengan keahlian yang
dimilikinya mulailah para peneliti itu mengadakan rekonstruksi dan
pemugaran.
|
Peninggalan Kerajaan Budha
|
Candi Ngawen |
|
Candi Jago
Seperti
telah banyak diketahui, raja pertama yang memerintah kerajaan Singosari
adalah Ken Arok yang bergelar Sri Ranggah Rajasa Amurwabhumi. Riwayat
dan ceritera tentang raja ini banyak dimuat dalam Kitab Pararaton dan
Negarakertagama, yang aslinya berbahasa Jawa Kuno namun sudah ada yang
diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan tidak terlalu sulit
dipelajari. Mulai sejak awal kerajaan ini banyak tercatat sejarah dan
peninggalannya di bumi Jawa Timur. Raja Rajasa yang memerintah selama
1222-1227, mempunyai beberapa putera, di antaranya Mahisa Wong Ateleng
dan Tohjoyo, sedangkan putera tirinya Anusapati di kemudian hari adalah
yang membunuhnya. |
|
Candi Badut Peninggalan kepurbakalaan di sekitar Malang adalah sisa-sisa bangunan suci yang mempunyai sifat Budha dan Hindu (Siwa),
sesuai dengan agama yang dianut masa itu. Bangunan-bangunan tersebut
basa disebut candi yang berfungsi sebagai tempat pemujaan (kuil). Peninggalan yang ada di sekitar Malang
tersebut antara lain Candi Jago, Sumberawan, Badut, Songgoriti,
Singosari dan Kidal. Salah satu bangunan suci yang akan kami sajikan
adalah Candi Badut, yang merupakan candi teruta di Jawa Timur tetapi
menunjukkan sifat candi Jawa Tengah seperti pada bagian kakinya yang
rata dan tidak diberi hiasan dan pada bilik pintunya berpenampil.
|
|
Kepala Patung Buddha terbuat dari emas muda
Peninggalan Kerajaan Kediri , abad ke 13
Diameter bawah = 14 cm
Diameter atas= 20 cm
Lebar Muka = 45 cm
Tinggi kepala = 34cm
|
|
Arca Budha Sriwijaya |
Posting Komentar